HUKUM DAN KRIMINAL
Dituduh Santet, Seorang Pria di Aceh Tikam Kakak Ipar Hingga Tewas

ACEHTIMES.CO.ID | ACEH UTARA – Pertengkaran keluarga di sebuah desa di Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, berubah menjadi tragedi berdarah. Seorang pria berinisial FA (40) tega menghabisi nyawa kakak iparnya sendiri usai cekcok yang dipicu tuduhan santet.
Peristiwa itu terjadi pada Senin, 14 April 2025 lalu. Konflik bermula saat korban yang juga tetangga dekat pelaku, menuduh FA melakukan praktik ilmu hitam atau santet. Ucapan itu membuat FA tersinggung berat.
Tak mampu menahan amarah, FA mengambil pisau dapur dan mendatangi suami korban yang berinisial F, berharap pernyataan kakak iparnya bisa dihentikan. Namun bukannya mereda, suasana malah semakin panas.
“Pelaku sempat melempar batu bata ke arah suami korban. Lalu korban datang dan marah, menantang pelaku,” ungkap Kapolres Lhokseumawe, AKBP Ahzan dalam konferensi pers, Senin (21/4).
Emosi pelaku memuncak. Dalam sekejap, pisau yang digenggam FA menghujam tubuh kakak iparnya. Tikaman itu mengenai bagian perut dan punggung korban. Suasana desa mendadak gempar, korban dilarikan ke Rumah Sakit Arun Lhokseumawe, namun nyawanya tak tertolong.
Setelah kejadian, FA sempat melarikan diri dan menjadi buronan polisi. Namun beberapa hari berselang, tim Polres Lhokseumawe berhasil membekuknya.
“Pelaku sudah kami amankan, kasus ini masih dalam proses hukum,” tutup AKBP Ahzan.
Tragedi ini menambah daftar panjang konflik keluarga yang berakhir dengan kekerasan. Entah karena amarah, gengsi, atau luka hati, satu nyawa kembali melayang dalam lingkaran masalah yang seharusnya bisa dihindari. | RED

