Connect with us

LINTAS NANGGROE

Mahasiswa KKN Uniki Bireuen Mengadakan Proses Pembuatan Pupuk Organik

Published

on

Mahasiswa KKN Uniki Bireuen Mengadakan Proses Pembuatan Pupuk Organik | foto Saumi

ACEHTIMES.CO.ID | BIREUEN – Para mahasiswa KKN Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (Uniki) Jurusan Pertanian periode 18 juli-18 Agustus 2024 di Desa Mon Mane Kecamatan Jeumpa Kabupaten Bireuen.

Para mahasiswa ini melakukan proses pembuatan pupuk organik penyubur tanaman dengan memanfaatkan dari hasil alam.

Pupuk tersebut berbeda dengan pupuk kimia yang umumnya dibuat dari bahan sintetis

“Hal ini dapat memicu perubahan perilaku menuju gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.” Kata
Amanda Ketua KKN Uniki.

Pupuk penyubur tanaman yang dibuat berasal dari bahan-bahan seperti kompos, daun bambu, bambu muda, daun lamtoro, sabut kelapa serta air kelapa tua, jelasnya kepada media. Selasa, 06/08/2024.

Terangnya lagi, manfaat yang tentunya didapat dari pupuk organik penyubur tanaman yang dibuat yaitu dapat memperbaiki struktur tanah, hal ini dapat meningkatkan retensi air, drainase tanah, serta kepadatan dan porositas tanah.

Baca Juga

“Selain itu, juga dapat meningkatkan kesuburan tanah, menyediakan nutrisi lengkap bagi tanaman, dan meningkatkan produktivitas tanaman.” Sebut Amanda

Pada sesi pembuatan pupuk, nampak warga sangat antusias melakukan proses pembuatan pupuk tersebut.

Mereka diharapkan juga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia, yang selama ini telah digunakan karena berpotensi merusak lingkungan dan kesehatan dalam jangka panjang.

Masyarakat bisa berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan alam.

Proses pembuatan dan penggunaan pupuk organik juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem Alam.|Saumi

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *