Presiden Panggil Penasihat Polkam ke Istana

ACEHTIMES.CO.ID | JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto masih terus memanggil sejumlah pejabat negara ke Istana Merdeka. Mereka terus berdatangan secara silih berganti, dan tampak pula ada yang ingin memberi keterangan dan berat memberikannya.

Kali ini, Presiden memanggil para penasihat sektor politik dan keamanan, yaitu Wiranto dan Dudung Abdurrahman. Keduanya tampak mengenakan pakaian kemeja berwarna putih.

“Saya memang diminta untuk menghadap presiden, jadi tentu terserah beliau nanti akan membicarakan apa. Saya belum tahu apa yang nanti akan beliau sampaikan kepada saya, oleh karena itu saya nggak bisa bicara,” kata Wiranto di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (4/9/2025).

Wiranto ketika ditanya tidak menjelaskan perihal siapa saja yang ikut. Ia bahkan meminta awak media untuk memberinya ruang jalan untuk masuk ke dalam.

“Sudah cukup, cukup dulu. Cukup dulu, cukup dulu,” ujar Wiranto tak begeming meski dihujani pertanyaan.

Kemudian, Dudung Abdurrahman pun tiba setelah Wiranto masuk ke Istana. Dudung datang dengan memberi sedikit penjelasan.

Dudung mengatakan, kebijakan Presiden tentunya tidak sepenuhnya banyak menerima. “Ada orang juga yang merasa dirugikan mungkin ya,” ucap Dudung.

Pemanggilan yang dilakukan Presiden adalah untuk mendiskusikan pascapenyampaian aspirasi pekan lalu. Terlebih sudah hampir sepekan peristiwa terjadi.

Presiden ingin mendengarkan masukan dan saran dari berbagai kalangan mengenai kondisi negara akhir-akhir ini. Ia memantau terus perkembangan dan mendapat laporan dari berbagai pihak terkait kondisi dalam negeri. []